Yosep Lede Siap Jadi Ketua Pemuda Tani Provinsi NTT, Gerindra Perkuat Basis Petani di Daerah
LIPUTAN TIMOR, KUPANG - Teka-teki tentang siapa yang akan pimpin Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Tani Indonesia Provinsi NTT terjawab sudah.
Nama Bupati Kabupaten Kupang, Yosep Lede, semakin menguat sebagai calon tunggal yang bakal menempati posisi strategis tersebut.
Sinyal dukungan terhadap Yosep Lede itu juga datang langsung dari Ketua Umum DPP Pemuda Tani Indonesia, Budisatrio Djiwandono, yang juga merupakan Ketua Fraksi Partai Gerindra di DPR RI.
Dukungan ini dinilai menjadi isyarat kuat arah kepemimpinan Pemuda Tani NTT ke depan. Menanggapi hal tersebut, Yosep Lede secara terbuka menyatakan kesiapannya menerima tanggung jawab sebagai Ketua DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi NTT.
Dirinya menyebut bahwa siap satu komando dengan arahan Ketua Umum DPP Pemuda Tani,
“Saya siap menerima amanah yang diberikan oleh Ketua Umum DPP Pemuda Tani. Prinsipnya tegak lurus satu komando dengan apa yang diarahkan pimpinan pusat,” ujar Yosep Lede, Pada Kamis, (09/05/2025).
Yosep Lede, yang juga dikenal sebagai politisi Partai Gerindra ini, menilai posisi strategis Pemuda Tani harus menjadi corong utama dalam mengawal kebijakan nasional di bidang pertanian, khususnya di era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
“Presiden Prabowo memberikan prioritas dan perhatian lebih untuk perbaikan nasib para petani. Sebagai kader Gerindra, saya siap wujudkan itu melalui organisasi Pemuda Tani ini,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa daerah seperti NTT yang sebagian besar masyarakatnya hidup dari sektor pertanian dan peternakan harus mendapat perhatian lebih dari pemerintah pusat, terutama dalam hal dukungan teknologi, akses permodalan, dan pasar.
Sementara itu, Kristo Haki, caretaker DPD Pemuda Tani NTT, menyampaikan bahwa pihaknya siap mengamankan keputusan DPP yang mengusulkan Yosep Lede sebagai Ketua DPD. Ia menegaskan pentingnya regenerasi dalam organisasi untuk memperkuat peran strategis pemuda di sektor pertanian.
“Pada prinsipnya kami siap mendukung. Tugas kami saat ini adalah mempersiapkan segala sesuatu baik administrasi maupun teknis untuk proses peralihan dari pengurus lama kepada pengurus baru, sesuai amanat AD/ART organisasi,” terang Kristo.
Proses peralihan kepemimpinan ini diperkirakan akan rampung dalam waktu dekat. Sejumlah agenda konsolidasi internal pun tengah disusun untuk memastikan pelantikan berjalan lancar dan penuh legitimasi dari seluruh elemen Pemuda Tani NTT.
Pengamat politik lokal menilai penunjukan Yosep Lede sebagai Ketua Pemuda Tani NTT tidak lepas dari posisi strategisnya sebagai kepala daerah dan keterlibatannya dalam berbagai program ketahanan pangan di Kabupaten Kupang selama ini.
“Ini langkah politik yang cerdas. Dengan pengalaman dan jaringan Yosep Lede, Pemuda Tani NTT bisa lebih kuat dalam menyuarakan kepentingan petani muda,” ujar seorang analis dari Universitas Nusa Cendana.
Langkah ini juga dinilai sejalan dengan arah konsolidasi Partai Gerindra untuk memperkuat akar rumput menjelang Pilkada serentak 2024. Kehadiran tokoh-tokoh daerah dalam organisasi sayap dinilai akan memperkuat barisan partai di tingkat basis.
Jika tak ada aral melintang, pelantikan Yosep Lede sebagai Ketua DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi NTT akan dilaksanakan dalam waktu dekat, sekaligus menandai babak baru perjuangan pemuda tani dalam membangun pertanian daerah yang lebih maju dan mandiri.
(Red)
